.breadcrumbs{ padding:5px 5px 5px 0; margin:0;font-size:95%; line-height:1.4em; border-bottom:4px double #cadaef}

Rabu, 12 Juni 2019

Mencoba Perawatan di Klinik Bening Dr. Yulia Murti Mampang

Rasanya Setiap hari kulit kita semakin tua, memang sudah sewajarnya kita harus bisa merawatnya walaupun menua tak bisa dihindari, setidaknya kita bisa menundanya. Aku termasuk orang yang cuek sekali dengan rawat merawat apalagi yang berurusan dengan kulit wajah. Bukannya tidak ingin cantik, tapi rasa malas ditambah sekarang ada krucil-krucil yang begitu menyita banyak waktu ditambah dengan aku yang setiap hari naik motor cuma pakai helm tanpa sunblock membuat kulit muka kusam dan banyak bintik-bintik milia.

Semakin hari rasanya itu milia mengganggu kepercayaan diriku dalam berpenampilan. Selama ini aku hanya berusaha dengan memakai krim-krim yang dijual bebas dipasaran dan masker telur itu pun tidak membuahkan hasil apa-apa. Akhirnya dengan terpaksa aku beranikan diri mendatangi klinik kecantikan Dr. Yulia Murti. 

Info dari karyawannya Dr. Yulia Murti pada awal karirnya hanya sebagai dokter umum, kemudian beliau melanjutkan ke spesialis kulit.

Di klinik Bening cabang mampang beroperasi dari tahun 2016. Nah treatment apa saja ada disini ya...aku punya bocorannya dari brosur yang aku ambil bisa di zoom ya.


Dengan dibantu beauty consultant nya akupun memilih facial bening (125k) dan galvanic brightening (110k) ini yang berguna untuk mengurangi bintik bintik dan flek hitamnya.

Suasana kliniknya masih sepi pas aku datang cuma ada 1 pasien saja, klinik ini akan banyak pengunjung di akhir pekan dan bulan ramadhan.


Langkah pertama wajah dibersihkan dan dilakukan pemijatan lembut oleh therapist,pijatannya kaya seperti pijatan totok wajah bagi yang sudah pernah pasti bisa membayangkan.


Langkah selanjutnya adalah proses penguapan, ini diperlukan waktu sekitar 30 menit agar memudahkan membersihkan komedo yang membandel.  Setelah 30 menit berlalu langkah selanjutnya adalah pembersihan komedo dari titik - titik hitam. Proses ini yang saya tidak sukai karena dilakukan dengan alat modern dan manual . Dengan alat yang manual ini yang bikin kita meringis nangis menahan sakit.

Langkah selanjutnya pemakaian masker galvanis,tahapan ini cukup lama karena maskernya tebal ditambah tidak ada kipas yg bisa mengeringkan masker diwajah. Aku hampir bt karena lebih dari 30 menit tapi terbayar semua hasilnya.

Nah segitu aja pengalamanku perawatan,kedepannya  pengin nyobain perawatan elektro counter, ditunggu tulisanku yang lainnya ya...




Tidak ada komentar: